Legenda Malin Kundang di Pantai Air Manis Sumatra Barat
Pantai Air Manis tidak terpisahkan dari legenda Malin Kundang dari Sumatra Barat. Main Kundang sendiiri merupakan tokoh dalam legenda dimana diceritakan jika malin berubah menjadi Batu beserta harta-hartanya setelah durhaka dan di kutuk oleh ibunya sendiri.
Hingga kini batu yang diceritakan dalam legenda tersebut adalah sosok Malin yang dikutuk masih tetap ada dan dapat ditemukan beserta beberapa perlengkapan kapalnya yang juga turut berubah menjdi Batu di tepian pantai Air Manis.
Menurut cerita yang dipercaya oleh masyarakat setempat sang ibu mengutuk malin lantaran setelah ia merantau dan menjadi kaya Malin enggan mengakui ibunya sebagai Ibu kandungnya sendiri.
Dan berkat legenda itu pula pantai Air Manis ini pun menjadi kawasan wisata pantai yang cukup populer, banyak wisatawan yang datang kepantai ini untuk melihat secara langsung keberadaan batu Malin yang di kutuk ibu ini karena merasa penasaran.
Namun di luar legenda Malin Kundang itu, pantai ini juga memiliki panorama alam yang indah dengan ombaknya yang rendah yang dipercantik dengan panorama pemandangan gunung padang.
Di sekitar pantai ini juga terdapat pulau kecil yang manambah daya tarik tersendiri untuk pantai ini. Pulau kecil itu dikenal dengan nama Pisang kecil dan pulau lain di sekitarnya di sebut sebagai pulau Pisang besar. Anda pun bisa mengunjungi pulau kecil ini dengan hanya berjalan kaki karena kedua pulau ini masih berda di perairan dangkal.
Namun apabila sudah air laut pasang jika ingin mengunjungi pulau ini anda harus menggunakan perahu motor yang bisa ada sewa di sekitar lokawi wisata pantai Air manis. Pulau-pulau kecil ini sudah disediakan fasilitas berssantai sehingga memudahkan anda untuk bersantai. Namun apa bila ingin menginap (khusus pulau Pisang Besar) anda harus menginap di rumah penduduk setempat atau jika mau anda bisa mendirikan tenda sendiri.
Jika anda ingin membeli oleh-oleh khas Pantai Air Manis, disekitar pantai sudah banyak berdiri kios-kios yang menjual suvenir misalnya tas, pakaian dan kerajinan lainnya.
Berita Sesudahnya
Supiori Alam Papua di Laut Pasifik Yang Mendunia